Smartphone Xiaomi Mi 4i yang beberapa waktu lalu diperkenalkan kembali mengundang perhatian publik seperti halnya produk smartphone Xiaomi yang sudah-sudah. Perusahaan asal Cina yang baru berusia lima tahun itu memang mencatat prestasi gemilang yang membuatnya masuk dalam catatan Guiness World Record karena sukses menjual 2.4 juta unit smartphone hanya dalam waktu 24 jam saja. Padahal smartphone bukan satu-satunya kategori produk dimana mereka mencatat sukses, menjelang usia keenam perusahaan tersebut sudah merambah ke berbagai kategori produk lainnya.
Smartphone Xiaomi Mi 4i sendiri merupakan versi murah dari Xiaomi Mi 4 yang tahun lalu merupakan flagship model Xiaomi. Dengan penurunan spesifikasi berikut penurunan harga Xiaomi berharap mampu memperluas pangsa pasar mereka. Lantas seperti apakah sebenarnya performa dan kualitas dari smartphone Xiaomi Mi 4i sendiri?
Spesifikasi Xiaomi Mi 4i
Mengusung layar berukutran 5 inch dengan teknologi IPS beresolusi Full HD, kerapatan warna yang dihasilkan oleh layar Xiaomi Mi 4i mencapai 441 ppi. Tak mengherankan jika ketajaman warna serta gambarnya banyak mendapat pujian, sebab Xiaomi mengadopsi layar JDI hasil besutan Sharp yang memang cukup terkenal itu. Didukung dengan teknologi Sunlight Display yang dipatenkan, layar ini terbukti mampu menyesuaikan tingkat kecerahan dan kontras sesuai dengan kondisi pencahayaan di sekitarnya. Sehingga kala digunakan di bawah sinar matahari sekalipun gambar serta tulisan masih bisa dinikmati dengan baik. Xiaomi juga sudah menempatkan Corning Gorilla Glass untuk meminimalisir terjadinya goresan.
Di sektor performa chipset Qualcomm Snapdragon 615 dengan prosesor Octa-core yang terdiri atas Quad-core 1.7 GHz Cortex-A53 & quad-core 1.1 GHz Cortex-A53 berikut GPU Adreno 405 menjadi jantungnya. Sedangkan kemampuan multitasking ditunjang oleh RAM dengan kapasitas 2 GB seperti umumnya smartphone kelas menengah lain.
Jadi bisa dilihat bahwa sekalipun inti prosesornya dua kali lipat lebih banyak dibanding Xiaomi Mi 4 namun kapasitas RAM nya sedikit disunat. Secara keseluruhan performa kecepatan maupun multitasking-nya masih sangat baik. Game-game 3D terbaru masih bisa berjalan dengan lancar tanpa gangguan berarti. GPU Adreno 405 yang mendukung OpenGL E.S. 3.0 bakal menjadi fitur yang diapresiasi oleh penggemar game Android.
Sedangkan untuk fitur kamera, Xiaomi menempatkan kamera utama 13 MP dan kamera sekunder 5 MP. Sehingga penurunan spesifikasi dibanding Xiaomi Mi 4 yang terletak pada kamera depan saja. Dari sisi perangkat keras maupun perangkat lunak, pabrikan asal Cina ini tampak serius dalam memastikan kualitas foto yang dihasilkan oleh kamera Xiaomi Mi 4i.
Mendukung kamera dengan resolusi tinggi serta kemampuannya menjalankan game Android terbaru pihak Xiaomi pun sadar bahwa dengan kedua fitur tersebut pengguna bakal memerlukan kapasitas media penyimpanan yang tidak kecil. Karenanya meski tak mendukung memori eksternal namun kapasitas memori internal yang mencapai 16 GB rasanya sudah lebih dari cukup untuk memfasilitasi kebutuhan mayoritas pengguna.
Seolah tak cukup beberapa kelebihan smartphone Xiaomi Mi 4i di atas, sang produsen pun juga meningkatkan posisi tawarnya dengan memberikan sistem operasi Android Lollipop sebagai sistem operasi bawaan Xiaomi Mi 4i.
Dan oleh karena utamanya dimaksudkan untuk memperkuat posisi mereka di pasar Asia maka dukungan dual SIM card menjadi fitur yang tak dilewatkan. Sebagai catatan Mi 4i juga sudah mendukung jaringan 4G LTE.
Kesimpulan Ulasan Xiaomi Mi 4i
Penambahan huruf “I” pada nama
Xiaomi Mi 4i memang menunjukkan bahwa ponsel ini secara khusus dimaksudkan untuk pasar India. Namun bukan berarti smartphone Xiaomi terbaru ini hanya akan tersedia secara eksklusif di India saja. Sejauh ini
stripped down yang dilakukan pabrikan asal Cina itu untuk memperkuat pangsa pasar mereka di segmen menengah tampak potensial. Namun jangan lupa bahwa di segmen yang sama masih ada pula
OnePlus One dan
Asus Zenfone 2 yang tak kalah menjanjikan pula.
