Sekilas kehadiran Lenovo Thinkpad Helix 2015 tak tampak terlalu menarik untuk disoroti. Sebab saat ini sudah ada demikian banyak laptop hybrid dari berbagai merek, spesifikasi dan tentu saja harga. Bahkan Microsoft sendiri baru-baru ini juga memperkenalkan produk mereka sendiri yaitu Microsoft Surface Pro 3 yang sekalipun harganya selangit namun dianggap sebagai yang terbaik di segmennya.
Namun demikian Lenovo Thinkpad Helix 2015 sebenarnya tak bisa disamakan begitu saja dengan hybrid laptop lainnya. Sebab pabrikan asal Cina itu melakukan pendekatan dari sisi yang berbeda dengan produk-produk serupa yang sudah ada di pasaran sebelumnya. Jika Surface Pro 3 pada dasarnya adalah Tablet yang bisa dihubungkan dengan aksesoris docking untuk menjadi laptop maka Lenovo Thinkpad Helix 2015 pada dasarnya adalah sebuah laptop dengan kemampuan dilipat serta dilepaskan dari keyboard-nya.
Mengupas Spesikasi Serta Keunggulan Lenovo Thinkpad Helix 2015
Mengandalkan prosesor Intel Core 5Y71 dengan RAM berkapasitas 4 GB Lenovo Thinkpad Helix 2015 sangat handal mendukung produktivitas keseharian mulai dari aplikasi ringan seperti Office hingga aplikasi yang lebih berat seperti olah foto/gambar. Memang GPU Intel HD 5300 Graphics tak membuatnya layak dijadikan sebagai gaming laptop, namun siapapun tahu bahwa hybrid laptop memang tak dimaksudkan untuk tujuan tersebut.
Lenovo sendiri menyediakan Lenovo Thinkpad Helix 2015 dalam beberapa pilihan kapasitas media penyimpanan. Namun untuk unit yang diuji coba kali ini menggunakan SSD dengan kapasitas 256 GB yang merupakan pilihan ideal sebab sanggup memadukan antara kecepatan dan kapasitas yang memadai. Pada bagian belakang Anda akan menemukan speaker Dolby Stereo yang kualitas suaranya di atas rata-rata meski kualitas bass-nya masih belum terasa benar-benar optimal sebagaimana diharapkan.
Pada mode laptop tak ada kritikan yang perlu ditujukan kepadanya, semua berjalan dengan baik bahkan sempurna menurut kami. Sedikit kritikan muncul kala digunakan pada mode Tablet. Meski kualitas layarnya sendiri luar biasa demikian beberapa fitur yang diusungnya seperti pemindai sidik jari, kelengkapan port yang komplet membuatnya bisa disetarakan dengan Tablet kelas high-end namun dari sisi ergonomis tetap menjadi masalah seperti umumnya hybrid laptop lain.
Bagian tepi yang tajam membuat sulit menemukan posisi ideal untuk digenggam dengan nyaman meski setelah beberapa saat Anda juga akan mulai terbiasa dengan kondisi. Dan oleh karena bobotnya yang berat maka suara-suara creak bakal sering terdengar bersamaan dengan pengoperasiannya sebagai tablet. Dan Lenovo juga tak mencoba mengatasinya dengan menggunakan material yang lebih rigid.
Kesimpulan Review Lenovo Thinkpad Helix 2015
Dalam banyak hal sebenarnya Lenovo Thinkpad Helix 2015 memang layak disebut sebagai laptop hybrid terbaik tahun ini. Performa yang mumpuni, kualitas ketajaman layar sangat baik belum lagi kualitas audio menawan membuatnya menjadi satu-satunya laptop hybrid yang layak digunakan oleh profesional dan pebisnis yang benar-benar membutuhkan perangkat semacam ini untuk menunjang pekerjaannya sehari-hari. Lenovo juga menyediakan demikian banyak aksesoris khusus untuk Lenovo Thikpad Helix 2015 yang menjadikannya semakin multifungsi sekaligus dikustomisasi sesuai kebutuhan tiap-tiap pengguna.
Sayangnya pada sisi lain Lenovo Thinkpad Helix 2015 masih belum benar-benar bisa menggantikan sebuah Tablet dalam hal mobilitas serta kenyamanan saat digunakan. Jika Anda membutuhkan perangkat multifungsi maka Lenovo Thikpad Helix 2015 adalah pilihan tepat, namun jika yang dicari adalah “Super Tablet” yang menjalankan sistem operasi Windows rasanya Surface Pro 3 lebih layak dipertimbangkan.
