Pantaskah Nokia 6 Android Dibeli Saat Ini?

Nokia 6 saat ini sudah bisa didapatkan di Indonesia. HP Android pertama yang dirilis oleh HMD Global dengan lisensi merek Nokia tersebut resminya hanya dijual di Cina meski HMD sendiri menyebut bahwa Indonesia bersama India dan Rusia merupakan pangsa pasar yang potensial untuk handphone Nokia Android di masa mendatang.

Spesifikasi Nokia 6 Android

Dimensi	154 x 75.8 x 7.85 mm; 169 gram
Layar	5.5-inch Full HD IPS
Pelindung Layar	2.5D contoured glass with Corning Gorilla Glass 3
Sistem Operasi	Android 7.0 Nougat
Chipset	Qualcomm Snapdragon 430
CPU/GOU	1.4GHz octa-core/Adreno 505
Storage	64GB internal storage, up to 128GB via microSD
RAM	4 GB
Kamera Sekunder	8 MP
Kamera Primer	16 MP, Laser AF, PDAF, Dual-tone flash
Sensor	GPS, A-GPS, GLONASS, Fingerprint scanner
Baterai	3000 mAh
Harga	Rp 5-8 Juta (non garansi)

Membedah Nokia 6 dengan OS Android

Meski merupakan handphone terbaru yang dirilis dengan nama Nokia namun penampilan desain Nokia 6 tidak terasa asing bagi konsumen merek tersebut dimasa lalu. Penampilannya sangat mirip dengan Nokia 6000 series

Bagian depannya didominasi oleh layar berukuran 5.5 inch dengan teknologi IPS LCD yang memiliki viewing angles terbilang luas serta resolusi setara FHD. Handphone Nokia terbaru ini masih mengadopsi bezel atas dan bawah yang sangat tebal dan tidak lumrah ditemukan pada kebanyakan smartphone masa kini.

Pada bagian bawah layar itu terdapat sebuah tombol berbentuk lonjong yang berfungsi sebagai tombol “home” sekaligus tempat sensor pemindai sidik jari diletakkan.Tombol ini diapit oleh dua tombol capacitive yang telah mengimplementasikan backlit. Sensor pemindai sidik jarinya sendiri meski bekerja cepat namun tidak terlalu akurat.

Sementara itu di atas layar seperti biasa terletak lensa kamera sekunder dengan sensor 8 MP yang belakangan ini lebih akrab disapa dengan sebutan kamera selfie bersama dengan sensor proximity, lampu notifikasi (LED) serta earpiece. Sementara logo Nokia diletakkan di sudut kanan.

Tombol pengatur volume dan tombol daya diletakkan pada bingkai berbahan logam sisi kanan, sedangkan tray untuk keping SIM yang tak lain mengadopsi tipe hybrid diposisikan di sebelah kiri.

Beralih ke sisi belakang lagi-lagi desainnya masih khas Nokia yang dahulu pernah kita kenal dan berjaya di era –nya, hanya saja kali ini material logam digunakan untuk sisi ini. Lensa kamera utama dengan sensor 16 MP berikut LED flash dan laser auto-focus tampak diposisikan di atas. Sedangkan di bawahnya tampak lubang noise cancelling microphone.

Secara umum HMD layak mendapat acungan jempol karena pada satu sisi mencoba mempertahankan kekhasan ponsel Nokia dan di lain sisi mencoba melakukan pembaruan lewat material yang lebih baik. Desain serta build quality -nya terbilang baik, sesuai apa yang diharapkan dari sebuah ponsel yang mengusung merek Nokia.

Performa

Ketika masih menjalankan sistem operasi Windows Phone beberapa tahun silam Nokia selalu menggunakan chipset kelas low-end, semula banyak yang berharap kondisi ini berubah setelah lisensi mereknya dipegang oleh HMD Global dan menjalankan sistem operasi Android.

Harapan tersebut ternyata sirna setelah Nokia 6 resmi dirilis dengan mengandalkan chipset Snapdragon 430 buatan Qualcomm sebagai jantung performa.
Walau demikian pada uji AnTuTu Nokia 6 mencatatkan angka 44,000 dan dalam pemakaian normal meliputi browsing, multitasking, memutar video dan sebagainya sistem operasi Android 7.0 Nougat terbukti berjalan dengan sangat mulus tanpa lag.
Sayang kondisi yang sama tidak bertahan kala dicoba menjalankan game berat seperti “Real Racing 3”

Dari sisi ini jelas Nokia 6 bukan pilihan ideal bagi mereka yang gemar atau intensif memainkan game Android lewat ponselnya.

Baterai berkapasitas 3.000 mAh sanggup bertahan selama sehari dalam penggunaan normal, untuk on screen time didapat waktu 4 jam.

Kamera

Fitur kamera Nokia 6 juga menjadi poin yang membuat penasaran mengingat di masa lalu bahkan pada era merek ini menjalankan OS Windows Phone secara konsisten menunjukkan keunggulan di poin yang satu ini.

Kamera utama dengan sensor 16 MP f/2.0 dalam pengujian menghasilkan kualitas foto outdoor yang tajam dengan keseimbangan warna sangat baik. Namun di dalam ruangan tingkat detil –nya tampak berkurang signifikan. Pada sisi lain jika objek yang hendak diabadikan diposisikan mendekati lensa maka ketajaman serta akurasi warnanya terjaga baik meski dilakukan di dalam ruangan lewat bantuan LED flash.

Sedangkan untuk kamera sekunder 8 MP –nya tak ada kritikan yang perlu diberikan mengingat standar foto selfie juga tidaklah tinggi sampai saat ini.

Harga Nokia 6 di Indonesia

Harga Nokia 6 di Indonesia cukup variatif mulai dari rentang harga Rp 5 Juta-an hingga 8 Juta-an, unit –nya sendiri bisa didapat di gray market pada beberapa marketplace kenamaan di Indonesia.

Walau tidak terlalu istimewa sebenarnya Nokia 6 sangat layak dilirik namun karena belum ada tanda-tanda bakal masuk secara resmi maka harga yang dibanderol terasa kelewat mahal menilik apa yang ditawarkan oleh produk itu sendiri. Belum lagi ketiadaan garansi resmi memberikan resiko yang tidak bisa dibilang kecil bagi pembelinya.