Netbook hybrid Acer One S100X disambut dengan cukup antusias semenjak resmi dirilis di Indonesia beberapa waktu lalu. Acer mencatatkan prestasi cukup gemilang tahun lalu dimana produk mereka di kategori netbook mampu menggeser Asus yang pada tahun-tahun sebelumya selalu mencatatkan diri sebagai netbook terlaris di pasaran. Padahal kala itu netbook Acer hanya mengandalkan layar berukuran 8.9 inch dan penempatan beberapa tombolnya juga tidak ergonomis.
Tahun ini pabrikan asal Taiwan tersebut melakukan penyempurnaan yang cukup signifikan lewat Acer One S100X. Bukan saja layar yang diusung kini menjadi 10.1 inch namun juga konsep yang dibawanya kali ini adalah hybrid. Meski berfungsi sebagai netbook sekaligus tablet namun harga Acer One S100X tetap tak beda jauh dengan netbook Acer yang sudah-sudah.
Spesifikasi Netbook Hybrid Acer One S100X
Platform | Notebook |
Tipe Prosesor | Intel Atom Quad Core |
Processor Onboard |
|
Memori Standar |
|
Tipe Grafis | Intel® HD Graphics |
Ukuran Layar | 10.1 Inch |
Resolusi Layar | 1280 x 800 |
Tipe Layar |
|
Audio | Integrated |
Speaker | Integrated
|
Kapasitas Penyimpanan |
|
Wireless Network Type | Integrated |
Wireless Network Protocol | IEEE 802.11b, IEEE 802.11g, IEEE 802.11n |
Wireless Bluetooth | Integrated
|
Keyboard | Standard Keyboard |
Ragam Input Device | Touch Pad |
Antarmuka / Interface |
|
Sistem Operasi | Microsoft Windows 8.1 |
Baterai |
|
Daya Tahan Baterai | up to 5 hours |
Daya / Power | External AC Adapter |
Dimensi (PTL) |
|
Desain tak pernah menjadi keunggulan netbook ataupun laptop Acer di kelas low-end, hal yang sama pun berlaku pada Acer One S100X. Dengan dimensi 259 x173 x 10.3 mm kala menjadi tablet dan 259 x 181.6 x 24.3 mm saat disatukan dengan dock-nya sudah jelas netbook terbaru keluaran Acer ini bukanlah yang tertipis di kelasnya. Desainnya juga tak tampak menonjol jika dibanding produk serupa keluaran Asus atau HP misalnya.
Layar berukuran 10.1 inch menawarkan resolusi 1280 x 800 pixels yang meski tidak terlalu istimewa namun dari sisi ukuran maupun resolusi masih termasuk ideal untuk ukuran sebuah netbook.
Touchpad yang disediakan cukup luas hanya saja belum disertai tombol sehingga tingkat kenyamanannya tidak terasa optimal, demikian pula tombol-tombol pada keyboard dibuat tipis yang berdampak pada feedback kurang baik. Namun kesemuanya itu bisa dipahami karena pihak pabrikan lebih memfokuskan pada pemangkasan dimensi. Dalam hal ini bagaimanapun Acer masih belum bisa disejajarkan dengan Asus maupun HP yang lebih sanggup mengakomodir keseimbangan antara keduanya.
Bukan pula berarti Acer One selalu inferior jika dibanding Asus (Transformer), sebab selain banderolnya lebih murah juga tingkat kecerahan (brightness) layarnya berikut kualitas audio yang berasal dari dua speaker built-in yang diusungnya masih setingkat di atas kompetitor yang sama-sama berasal dari Taiwan tersebut.
Sama seperti netbook lain Acer One pun hanya menyediakan sedikit port, namun tiga port yang paling sering digunakan yaitu USB 2.0, Micro USB, Micro HDMI sudah tersedia. Demikian pula kamera belakang 2 MP dan kamera depan 0.3 MP.
Di sektor performa netbook Acer One S100X mengandalkan prosesor quad-core Z3735F dengan didampingi oleh DDR3 RAM berkapasitas 2 GB. Performanya biasa saja, namun memang netbook tidak pernah dikenal memiliki keistimewaan dalam hal performa. Laptop mungil di kategori ini hanya dimaksudkan untuk menjalankan tugas-tugas ringan dan kesemuanya bisa dilakukan dengan baik oleh Acer One S100X.
Untuk mendukung mobilitas sebagaimana produk ini dimaksudkan maka pihak pabrikan menempatkan baterai dengan kapasitas 6000 mAh yang terbukti sanggup bertahan sekitar 8 jam, artinya di atas rata-rata kompetitor sekelas.
Harga Netbook Hybrid Acer One S100X
Cek Harga Netbook Hybrid Acer One S100X | |
Netbook Hybrid Acer One S100X | |
Harga netbook hybrid Acer One S100X saat ini dibanderol di kisaran Rp 3,8 juta, menilik kualitas serta performa yang ditawarkan rasanya tak berlebihan menyebutnya menawarkan great value for money.