Kehadiran LG G5 sejak jauh-jauh hari sudah dinanti oleh banyak pengamat dan konsumen. Bahkan beberapa media berani menyebutnya bahwa flagship terbaru dari LG itu lebih menarik dinanti ketimbang Samsung Galaxy S7 yang notabene berasal dari satu negara. LG G5 sekaligus didaulat menggantikan LG G4 yang diakui sebagai smartphone terbaik 2014 lalu.
Spesifikasi LG G5 sekilas memang tidak tampak istimewa jika dibandingkan dengan Galaxy S7 misalnya. Ada banyak kesamaan dari sisi tersebut. Namun smartphone LG terbaru itu pada sisi lain menghadirkan beberapa fitur inovatif yang dianggap sebagai lompatan besar jika membandingkan dengan para pendahulunya.
Impresi Terhadap Desain, Fitur & Spesifikasi LG G5
Tahun lalu sang produsen asal Korea ini banyak mendapat apresiasi kala memperkenalkan LG G4 dengan leather back cover. Pada generasi terbarunya ini pihak pabrikan ganti mengandalkan material logam yang dilapis dengan serat kaca untuk menghadirkan kesan yang lebih futuristis nan elegan.
Bezel tipis masih mempercantik flagship phone terbaru LG seperti sebelumnya namun inovasi dari sisi desain yang belum pernah diketemukan pada smartphone manapun sejauh ini adalah penempatan baterai removable yang diakses dengan melepas bagian bawah ponsel. LG membuktikan bahwa penerapan desain unibodi tak harus mengorbankan removable battery sebagaimana menjadi alasan hampir semua kompetitornya selama ini.
Pada lain sisi LG melakukan langkah mundur dengan menempatkan kembali tombol daya dan pengatur volume ke bagian samping, padahal semenjak LG G2 mereka konsisten menempatkannya pada bagian belakang. Mungkin karena lebih banyak konsumen yang bersikap kontra ketimbang pro terhadap penempatan non-konvensional tersebut maka LG memutuskan untuk menggunakan tata letak yang lebih konvensional.
Mengenai bagian bawah yang bisa dilepas untuk mengakses baterai, LG juga mampu mengekploitasi fungsinya dengan menyediakan berbagai aksesoris opsional seperti Bang & Olufsen-designed 24-bit hi-fi DAC, modul kamera dengan zoom dial dan tombol shutter button serta baterai ekstra 1200 mAh.
Seperti sudah disinggung pada perbandingan LG G5 vs. LG G4 sebelumnya bahwa chipset Snapdragon 820 dipilih menjadi jantung performa LG G5 bersama dengan RAM sebesar 3 GB. Mengingat bahwa besar kemungkinan Galaxy S7 versi Indonesia nantinya adalah yang menggunakan chipset Exynos maka LG G5 bakal menjadi smartphone pertama di Indonesia yang menggunakan Snapdragon 820 saat resmi dirilis nantinya.
Potensi Snapdragon 820 dengan tampilan antar muka LG yang selama ini terkenal ringan serta memiliki kemampuan manajemen sumber daya yang baik tampaknya menjadi dua faktor yang layak dinantikan.
Sama seperti umumnya smartphone keluaran tahun 2016 ini LG G5 pun sudah dilengkapi dengan sensor pemindai sidik jari serta mengadopsi port USB tipe C.
Layar LG G5 sedikit menyusut dibanding LG G3 dan LG G4, pasalnya kali ini LG pilih menggunakan layar berukuran 5.3 inch yang berdampak pada peningkatan kerapatan warna. Walau demikian angka tersebut masih di bawah nilai kerapatan warna layar Samsung Galaxy S7. Fitur always-on kini juga turut melengkapi layar beresolusi Quad HD tersebut.
Di sektor kamera LG memperkenalkan teknologi baru dual lens yang hampir menyerupai HTC seri One beberapa tahun lalu. HTC sempat gagal dengan teknologi tersebut, tentu cukup membuat penasaran apa yang menjadikan LG percaya diri mengadopsinya. Pastinya LG bukan asal mengambil keputusan, sebab tahun lalu kamera LG G4 didaulat sebagai kamera smartphone terbaik di dunia maka tentu mereka punya alasan kuat dengan keputusannya kali ini.
Opini Awal untuk LG G5
Disebut sebagai the most anticipated Android phone of the year rasanya tak berlebihan. Desain yang ciamik beserta berbagai inovasi yang ditawarkan memang membuat LG G5 lebih menarik disoroti ketimbang Galaxy S7 yang ubahannya tak banyak berbeda dari Galaxy S6. Namun bagaimana performa ponsel terbaru LG ini di pasar masih harus diuji beberapa bulan kedepan.
