Xiaomi kembali memperkenalkan generasi terbaru budget phone andalan mereka dalam wujud Xiaomi Redmi 3. Lini produk Xiaomi Redmi merupakan nama yang membawa nama Xiaomi dikenal di luar Cina dan mulai mendapat tempat bersama dengan merek-merek yang lebih dulu ada.
Walau semenjak kehadiran Redmi Note perhatian konsumen lebih tertuju pada lini phablet tersebut namun Xiaomi masih menilai bahwa produk mereka di kategori smartphone masih memiliki potensi dan penggemar tersendiri. Berbekal keyakinan tersebut tahun ini mereka memperkenalkan Redmi 3 tak lama berselang setelah sebelumnya merilis Redmi Note 3.
Membedah Potensi Xiaomi Redmi 3
Sampai tulisan ini dibuat Xiaomi Redmi 3 memang belum secara resmi masuk ke pasar Indonesia, namun selain keberadaannya sudah bisa didapat di berbagai retailer juga sejauh ini smartphone Android dengan layar 5 inch ini tampak cukup layak dinantikan.
Oleh pihak produsen sendiri lini Redmi diposisikan di bawah seri Mi yang merupakan flagship model, yang mungkin sedikit membingungkan adalah meski sama-sama mengusung nama ‘Redmi’ namun lini ini bukan sekedar versi kompak dari Redmi Note sebab dalam sejarahnya kedua lini tersebut tidak benar-benar identik satu sama lain.
Pada generasi ketiga ini misalnya, sementara Xiaomi Redmi Note 3 hadir dengan layar 5.5 inch berbalut casing metal sebaliknya Redmi 3 masih tetap menggunakan casing plastik seperti yang sudah-sudah dan permukaan berpola berlian.
Dalam genggaman sudah barang tentu Redmi 3 tidak terasa premium seperti kala menggenggam Redmi Note 3 namun sebenarnya dari sisi build quality ia terasa cukup solid untuk smartphone kelas menengah. Layar serta dimensi yang berukuran kompak membuat Redmi 3 relatif lebih nyaman digenggam dibanding Redmi Note 3.
Layar Redmi 3 juga masih terbatas menampilkan resolusi setara HD bukannya FHD seperti Redmi Note 3. Bukan hanya itu, beberapa fitur andalan Xiaomi Redmi Note 3 diantaranya sensor pemindai sidik jari serta dual tone LED flash tak juga ditemukan pada Redmi 3.
Bicara soal layar, meski hanya menampilkan resolusi setara HD namun reproduksi warnanya justru lebih akurat ketimbang layar Redmi Note 3. Layar Redmi Note cenderung menampilkan warna putih menjadi kekuning-kuningan, meski pada Redmi Note 3 masalah tersebut sudah mampu diminimalisir namun belum sepenuhnya teratasi. Justru kondisi yang sama tak diketemukan pada layar Redmi 3.
Jantung performa Xiaomi Redmi 3 mengandalkan chipset kelas menengah terbaru buatan Qualcomm yaitu Snapdragon 616 dengan GPU Adreno 415 didukung RAM berkapasitas 2 GB. Dalam pengujian dengan AnTuTu Redmi 3 mencatatkan poin yang hampir mendekati Redmi Mi 4c. Beberapa game 3D terbaru juga terbukti bisa berjalan dengan mulus pada Redmi 3 ini.
Sama halnya seperti Redmi Note 3 yang memiiki kapasitas memori internal 16 GB demikian pula halnya dengan Redmi 3, bedanya Redmi 3 justru mendukung memori eksternal yang dikorbankan pada Redmi Note 3.
Dukungan memori eksternal ini bagaimanapun bagi sebagian konsumen bakal dirasa dilematis, sebab mereka diperhadapkan pada pilihan antara menggunakan slot tersebut untuk keping microSD atau untuk menempatkan kartu SIM kedua.
Selain chipset generasi terkini, poin yang biasanya menjadi selling point Xiaomi adalah baterai berkapasitas besar. Karenanya tak terlalu mengejutkan jika Xiaomi Redmi 3 dilengkapi baterai dengan daya 4100 mAh. Hal yang menarik adalah meski dengan baterai berkapasitas sebesar itu bobot Xiaomi Redmi 3 secara keseluruhan hanya mencapai 144 gram saja.
Kamera 13 MP milik Redmi 3 dalam beberapa kondisi mampu menghasilkan foto setara dengan kamera Redmi Note 3, namun kebanyakan kondisi tersebut tidak tercapai. Walau sama-sama tercatat memiliki kamera 13 MP keduanya terbukti tidak bisa disamakan. Mode HDR dalam banyak kasus cukup membantu memperbaiki kualitas foto yang dihasilkan kamera Redmi 3 meski untuk tingkat detilnya sendiri tentu saja tidak terbantu.
Harga Xiaomi Redmi Note 3 vs. Xiaomi Redmi 3 |
Xiaomi Redmi Note 3 | Xiaomi Redmi 3 |
| |
| |
|
Opini Terhadap Xiaomi Redmi 3
Dengan casing plastiknya Xiaomi Redmi 3 masih termasuk salah satu smartphone kelas mid-low dengan penampilan serta build quality yang layak diapresiasi. Ia memang memiliki beberapa kekurangan namun bisa dimaklumi untuk smartphone sekelasnya. Kunci sukses atau tidaknya Xiaomi Redmi 3 di pasaran tampaknya bakal tergantung pada penentuan harga. Untuk saat ini Xiaomi Redmi 3 dari grey market dibanderol hanya Rp 100 ribu-an lebih murah dibanding Redmi Note 3 bergaransi resmi kondisi ini jelas membuat calon konsumen cenderung akan menjatuhkan pilihan pada Redmi Note 3.