ZTE Nubia Z9 Max yang diperkenalkan pada gelaran Mobile World Congress di Barcelona beberapa waktu lalu adalah phablet Android premium yang oleh produsennya dibanderol dengan harga lebih murah dibanding kompetitor. Kesan premium tersebut seketika tampak dari casing metal berpadu serat kaca yang menjadi material utama phablet Android buatan ZTE tersebut.
ZTE Nubia Z9 Max bukan saja tampil premium di luar, namun sama halnya dengan phablet maupun ponsel Android kelas high-end terbaru saat ini, chipset Qualcomm Snapdragon 810 pun sudah pula diadopsi olehnya. Bahkan pada fitur kamera, perusahaan ponsel asal Cina tersebut juga masih menambahkan dukungan konfigurasi manual yang diharapkan bakal menarik minat penggemar fotografi. Berikut ulasan lengkap dari ZTE Nubia Z9 Max:
Sekilas Spesifikasi ZTE Nubia Z9 Max Phablet Android
ZTE memang belakangan ini tampak sedang gencar melakukan ekspansi pasar sekaligus membentuk ceruk pasarnya di AS. Dengan positioning berupa “affordable premium” perusahaan asal Cina yang semula terkenal dengan produk modem-nya tersebut perlahan mulai mendapat perhatian dari konsumen di Negeri Paman Sam. Namun untuk lini Nubia sendiri baru lewat ZTE Nubia Z9 Max inilah pertama kali ZTE menghadirkannya di AS selain di negara-negara lain yang selama ini sudah menjadi pasar ZTE seri Nubia tentu saja.
ZTE Nubia Z9 Max mengusung layar berukuran 5.5 inch dengan resolusi 1080 pixels serta kamera utama 16 MP. Meski dari spesifikasi ZTE Nubia Z9 Max tampak bahwa ponsel ini layak dijadikan model flagship namun ternyata menurut pihak pabrikan sendiri Nubi Z9 Max sama sekali bukan model flagship mereka, bahkan dalam beberapa bulan ke depan ZTE baru akan memperkenalkan flasghip model terbarunya yang konon tidak akan menggunakan bezel sama sekali.
Walau demikian baik dari segi estetika maupun build quality ZTE Nubia Z9 Max sangatlah layak disandingkan dengan ponsel dan phablet kelas atas keluaran produsen lain. Paduan antara metal dan serat kaca memang mampu meningkatkan penampilannya secara signifikan, hanya saja seperti umumnya ponsel lain yang mengandalkan serat kaca maka bagian belakang casing ponsel ZTE terbaru ini cenderung mudah tampak kusam oleh jari tangan.
Sedangkan pada bagian belakang terdapat kamera utama 16 MP dengan modul Sony, untuk mengoptimalkan fungsinya maka pihak pabrikan menyertakan aplikasi pendukung yang memberi kebebasan kepada pengguna untuk mengatur setting. Bahkan pada saat demo di MWC 2015 lalu, pihak ZTE menunjukkan bagaimana focus dan exposure-nya bisa dipisahkan untuk menciptakan efek depth of field yang diharapkan oleh fotografernya.
Pra Kesimpulan ZTE Nubia Z9 Max
Sambil menanti rilis resmi ZTE Nubia Z9 Max tak ada salahnya membuat kesimpulan awal berdasar unit demo yang ditampilkan di Barcelona pekan lalu. Lewat ZTE Nubia Z9 Max pabrikan asal Cina ZTE tampaknya cukup berambisi memperkuat penjualannya di luar negara asalnya. Dengan mengandalkan chipset terbaru berikut perangkat lunak pendukung kamera yang bahkan lebih menjanjikan dibanding Pro Camera milik Microsoft Lumia tampaknya potensi mereka memang menjanjikan. Jika produk superior dengan harga relatif miring tersebut diimbangi dengan dukungan purna jual yang baik dan merata maka bukan tidak mungkin ZTE akan menjadi salah satu pemain dominan di industri ponsel dalam beberapa tahun kedepan.
