Laptop lipat atau hybrid laptop belakangan ini tersedia dengan harga yang makin terjangkau. Medio April lalu perusahaan asal Taiwan: Acer turut memperkenalkan hybrid laptop Acer Aspire R11 dengan harga sangat terjangkau. Tampaknya Acer ingin mempertahankan dominasinya di kategori laptop lipat yang menjadi ceruk pasar andalan mereka beberapa waktu terakhir.
Banderol harga Acer Aspire R11 yang hanya dikisaran £300, jika menilik harga yang dipatok maka bisa diasumsikan bahwa pabrikan elektronik asal Taiwan ini hendak menarik segmen mahasiswa dan pelajar. Layar berukuran 12 inch serta kemampuannya melipat 360 Derajat secara teoritis ideal dalam mendukung mobilitas tinggi. Keyboard-nya sendiri juga berfungsi sebagai penopang kala diposisikan sebagai laptop.
Home » Laptop » Membedah Laptop Lipat Murah Acer Aspire R11
on
Membedah Laptop Lipat Murah Acer Aspire R11
Seperti biasa Acer selalu mendahulukan nilai kepraktisan di atas estetika kala membesut desain laptopnya, kondisi yang sama juga masih ditemukan pada Acer Aspire R11. Sekilas memang ada kesan stylish baik dari penampilan maupun mekanisme transisinya. Namun jika diperhatikan secara seksama sebenarnya mekanisme serta desain dari hybrid laptop berharga murah ini sangatlah sederhana.
Bahkan penggunaan material plastik pada casing seketika membuat orang tersadar bahwa Aspire R11 benar-benar sebuah budget hybrid laptop. Tentu kondisi ini bisa dimaklumi mengingat produsen harus menekan biaya produksi demi menjaga banderolnya masuk akal bagi target market yang dibidik. Namun jangan pula diartikan bahwa Acer begitu sembarangan dengan build quality, bahkan dari sisi estetika saja sang produsen tampak sebisa mungkin menyamarkan kesan murah.
Meski dimensinya tergolong kompak namun sebagian konektor yang dibutuhkan sudah tersedia antara lain adalah 2 USB port dimana satu diantaranya adalah USB 3.0, ethernet dan HDMI. Dimensinya pun juga terasa ideal sebab kala mengetik tidak terasa terlalu sesak seperti kala menggunakan laptop dengan layar 10 atau 11 inch.
Selain menggunakan full-size keyboard ukuran touch pad yang lebar lagi-lagi makin menguatkan bahwa Acer Aspire R11 merupakan laptop ideal bagi mahasiswa dan pelajar. Model touchpad-nya sendiri mirip dengan MacBook, tampaknya memang Acer sengaja meniru mentah-mentah. Tidak masalah, toh faktanya terasa nyaman bagi pengguna.
Kelemahan laptop Acer Aspire R11 justru terletak pada layar, bukan ukurannya melainkan viewing angles yang sangat terbatas. Karena itu mekanisme yang memungkinkan layarnya berputar jadi terasa sia-sia karena keterbatasan sudut pandang ini.
Acer tampaknya memang menggunakan teknologi TN yang sudah lawas, karena itu selain viewing angles terbatas tampak juga bahwa ketajaman yang ditampilkan oleh layar laptop Acer Aspire R11 ini di bawah umumnya laptop masa kini yang sudah menggunakan teknologi IPS.
Performa laptop Acer terbaru ini ditunjang oleh prosesor Intel N3700 dari generasi Braswell dengan kecepatan 1.6 GHz. Secara teoritis performa prosesor ini setara dengan Intel Core i3, karena itu jika Anda berencana menggunakan laptop ini untuk bermain game maka sebaiknya dipertimbangkan kembali. Kapasitas RAM-nya sendiri cukup besar yaitu 8 GB dan 4 GB, namun karena Acer masih menggunakan HDD bukannya SSD sebagai media penyimpanan maka kecepatannya masih di bawah ekspektasi.
Selain harga yang murah Acer Aspire R11 memiliki keunggulan lain dibanding Acer Switch 10 karena ukurannya lebih ideal jika digunakan mengetik dalam jangka waktu lama. Namun ada banyak kompromi demi mengejar harga murah tersebut terutama di bagian layar.
Untuk saat ini Acer Aspire R11 tidak secara resmi dijual oleh Acer Indonesia namun keberadaannya bisa didapat di pedagang-pedagang laptop di kisaran harga Rp 4.8 juta-an.
RELATED POSTS