Blackberry Z3 merupakan ponsel murah pertama yang dirilis oleh Blackberry dalam rangka mempertahankan pasarnya dari gempuran Android sekaligus mempertahankan konsumen setianya. Meski mayoritas pengguna BB kini sudah beralih ke Android, iOS dan bahkan Windows Phone namun beberapa sisanya memang masih belum rela meninggalkan BB. Alasannya tak lain adalah mereka ini sudah cukup terbiasa dengan sistem operasi Blackberry sejak masa kejayaan perusahaan yang dulunya bernama RIM itu.
Harga Blackberry Z3 yang murah ternyata sama sekali tak menunjukkan kesan sebagai ponsel murahan. Dari sini terlihat bagaimana Blackberry memiliki komitmen yang kuat untuk memberi value bagi pelanggan setianya sekaligus memperbaiki citra merek mereka. Bagian depannya tampak elegan sekaligus modern, sementara bagian belakang dilapisi plastik soft-touch yang umum digunakan oleh ponsel kelas menengah. Sejak pandangan pertama sudah ada cukup banyak kesan positif yang ditampilkan oleh Blackberry Z3 ini.
Penempatan kamera dan lampu flash di sebelah kiri atas sisi belakang sama persis seperti BB Z10 yang sudah hadir terlebih dahulu. Namun berbeda dengan Blackberru Z10 yang memiliki port mini-HDMI, port tersebut tidak tersedia di BB Z3, wajar saja mengingat harga dan kelas yang memang berbeda.
Spesifikasi Blackberry Z3
Ukuran (L x W x H cm) | 1x1x1 |
---|---|
Berat (kg) | 1 |
Warna | Hitam |
Ukuran Layar (in) | 5.0 |
Hard Disk | 8 |
RAM | 1 |
Kecepatan CPU | 1.20 |
Megapiksel | 5.0 |
Fitur | Music Player|Bluetooth|Email|Touchscreen|Wi-Fi|Secondary Camera|Dual Core|MP3 |
Garansi produk | 2 Tahun Garansi Telesindo |
Input | 3.5mm jack |
Output | 3.5mm jack |
Koneksi Nirkabel | Bluetooth|WiFi|EDGE|3G |
Tipe Grafis | 540 x 960 |
Kamera | Ya |
Kamera Belakang | 5 MP |
Kamera Depan | 1.1 MP |
Kapasitas Penyimpanan | 8 GB |
Kecepatan Processor | 1.2 GHz |
Tipe Processor | Qualcomm Snapdragon 400 |
Sistem Operasi | BlackBerry 10.2.1 OS |
Dari spesifikasi Blackberry Z3 di atas terlihat bahwa ponsel murah Blackberry terbaru ini tak kalah dari ponsel kelas menengah dengan sistem operasi Android. Tengok saja misalnya prosesor Snapdragon 400 dan GPU Adreno 305 yang umum pula digunakan oleh smartphone Android kisaran harga Rp 3-4 juta-an. Bahkan kapasitas RAM nya yang 1.5 GB lebih besar dibanding umumnya smartphone Android kelas menengah yang rata-rata hanya menggunakan RAM 1 GB.
Namun sangat disayangkan bahwa layar 5-inch pada ponsel ini hanya menampilkan resolusi 540 x 960 pixels. Di sinilah kelemahan Blackberry Z3 dibanding ponsel Android di kisaran harga yang sama terlihat jelas.
Untuk pecinta ponsel BB sendiri hal yang paling menarik dari Z3 tentu saja adalah sistem operasi Blackberry 10.21. Namun bagi pengguna Blackberry lawas tentu penggunaan layar sentuh perlu pembiasaan mengingat sebelumnya pabrikan tersebut jarang sekali menggunakan layar sentuh. Lebih-lebih pihak pabrikan dengan sangat berani mengambil langkah menghilangkan physical button yang bahkan hanya segelintir produsen ponsel Android berani menempuh langkah ini.
Sedangkan aplikasi penting lainnya yaitu BBM memang saat ini telah tersedia pula untuk Android maupun iOS, namun demikian banyak fitur BBM pada sistem operasi BB 10 yang tidak diketemukan pada kedua sistem operasi lain. Meski demikian keunggulan Blackberry ini juga tak cukup membuat calon konsumen berpaling dari sistem operasi lain ke BB, pasalnya popularitas BBM sendiri saat ini sudah tidak seperti beberapa tahun lalu. Sudah begitu banyak aplikasi serupa yang ditawartkan untuk berbagai sistem operasi dan terbukti pengguna juga dengan mudah berpindah dari satu aplikasi ke aplikasi sejenis lainnya.
Kamera 5 MP pada Blackberry Z3 tak bisa dikatakan istimewa, namun mampu mengambil foto dengan kualitas lumayan. Untuk harga di bawah Rp 5 juta kualitas ini wajar saja, bukan hanya berlaku pada BB namun juga platform yang lain.
Secara menyeluruh Blackberry Z3 adalah sebuah terobosan berani sekaligus inovatif dari perusahaan asal Kanada yang sempat diambang kebangkrutan kala itu. Beberapa fitur menunjukkan adanya peningkatan dari Blackberry Z10 yang kini sudah dimakan usia, namun bagaimanapun masih belum bisa dibandingkan dengan Blackberry Z30 yang harganya memang hampir dua kali lipat lebih mahal.
Dari segi kualitas BB Z3 boleh diapresiasi, namun justru yang menjadi pertanyaan adalah siapa target market yang hendak disasar oleh perusahaan tersebut? Sebab harus diakui mayoritas pengguna BB sudah beralih ke Android, iOS dan WP. Sementara untuk pengguna yang baru saja beralih dari ponsel biasa ke smartphone rasa-rasanya harga yang dipatok bakal dirasa kemahalan. Lebih-lebih saat ini ada begitu banyak ponsel Android murah kisaran harga Rp 2 juta-an seperti Xiaomi Redmi 1s, Huawei Honor 3C atau Motorola Moto E yang tentunya bakal lebih dilirik dibanding Z3.
Harga Blackberry Z3 Terbaru
Harga Blackberry Z3 sendiri saat ini dibanderol Rp 2,2 juta. Memang jika dibanding beberapa ponsel Android kisaran harga Rp 2 juta rasa-rasanya fitur dan performa Z3 tidak terasa sebanding. Namun jika Anda adalah konsumen yang menghargai desain dan build quality mungkin ponsel murah buatan Blackberry ini bakal lebih memuaskan ketimbang ponsel Android di bawah 2 juta-an.