Harga Huawei Ascend Mate 7 tentu saja tak bakal dibanderol dengan murah , bahkan jika dibanding ponsel mid-end seperti Samsung Galaxy S5 Mini pun tentu rasanya tak adil. Sebab ponsel berprosesor octa-core buatan Huawei ini memang dimaksudkan untuk bersaing dengan Samsung Galaxy Alpha, Sony Xperia Z3 dan calon rival lainnya yaitu HTC One M8 Eye. Di kelas high-end ini Huawei termasuk berani sebab nama-nama lain seperti Samsung, Sony dan HTC tentu memiliki citra merek yang lebih baik ketimbang Huawei.
Spesifikasi Huawei Ascend Mate 7 jelas tidak main-main, sebab seperti sudah disebut sebelumnya bahwa memang ponsel ini adalah model flagship alias tipe tertinggi dari lini produk smartphone Huawei. Dari tampilannya yang menggunakan casing aluminium saja orang sudah bisa merasakan prestise yang ditawarkan oleh smartphone Android terbaru keluaran Huawei ini. Bahkan dengan layar berukuran 6 inch rasa-rasanya Huawei Ascend Mate 7 akan berhadapan pula dengan iPhone 6 Plus dan Samsung Galaxy Note 4 yang baru saja resmi dirilis.
Huawei Ascend Mate 7 sendiri adalah penerus dari Mate 1 dan Mate 2, namun entah mengapa bukannya memberi nama Huawei Ascend Mate 3 justru pihak pabrikan memilih angka 7 untuk generasi ketiga phablet Huawei ini. Seperti biasa pada seri Mate, desain serta kualitas material yang digunakan untuk casing-nya memancarkan nuansa gadget kelas premium. Untuk mendukung estetika maka pihak pabrikan memilih menggunakan desain unibodi.
Resolusi yang ditawarkan oleh layar berukuran 6 inch pada Huawei Ascend Mate 7 adalah 1920 x 1020 pixels dengan kerapatan warna 430 ppi. Berkat teknologi IPS maka sudut pandang atau viewing angles-nya cukup baik dilihat dari hampir semua posisi.
Spesifikasi Huawei Ascend Mate 7
General
Release date | September 2014 |
Form factor | Touchscreen |
Weight (g) | 185.00 |
Battery capacity (mAh) | 4100 |
Removable battery | No |
SAR value | NA |
Display
Screen size (inches) | 6.00 |
Touchscreen | Yes |
Touchscreen type | Capacitive |
Resolution | 1080x1920 pixels |
Pixels per inch (PPI) | 386 |
Hardware
Processor | 1.3GHz octa-core |
RAM | 2GB |
Internal storage | 16GB |
Expandable storage | Yes |
Expandable storage type | microSD |
Expandable storage up to (GB) | 32 |
Camera
Rear camera | 13-megapixel |
Flash | Yes |
Front camera | 5-megapixel |
Software
Operating System | Android 4.4 |
Skin | EMUI 3.0 |
Java support | Yes |
Browser supports Flash | No |
Connectivity
Wi-Fi | Yes |
Wi-Fi standards supported | NA |
GPS | Yes |
Bluetooth | Yes |
NFC | Yes |
Infrared | No |
DLNA | No |
Wi-Fi Direct | No |
MHL Out | No |
HDMI | No |
Headphones | 3.5mm |
FM | Yes |
USB | Micro-USB |
Charging via Micro-USB | Yes |
Proprietary charging connector | No |
Proprietary data connector | No |
Number of SIMs | 1 |
GSM/ CDMA | GSM |
3G | Yes |
Sensors
Compass/ Magnetometer | Yes |
Proximity sensor | Yes |
Accelerometer | Yes |
Ambient light sensor | Yes |
Gyroscope | No |
Barometer | No |
Temperature sensor | No |
Sama halnya dengan Samsung Galaxy Alpha, Mate 7 juga menggunakan prosesor octa-core. Prosesor octa-core pada Huawei Ascend Mate 7 merupakan hasil pengembangan perusahaan itu sendiri dengan chipset Kirin 925. Sedangkan untuk kapasitas RAM nya sendiri tersedia dalam dua opsi masing-masing 2 GB dan 3 GB dengan selisih harga kurang lebih Rp 1 juta-an di antara keduanya.
Jika Samsung Galaxy S5 membanggakan fitur scan sidik jari, maka Mate 7 pun memiliki fitur sama. Sensornya sendiri terletak di bagian belakang di bawah kamera sehingga mudah untuk dijangkau. Kinerja sensor ini dalam membaca sidik jari sangat baik serta akurat, tak kalah dari sensor serupa milik Samsung maupun HTC.
Sementara untuk sektor kamera Mate 7 dilengkapi dengan kamera depan 5 MP yang tampaknya menunjukkan kecenderungan masa kini dimana kamera depan sudah tidak lagi sekedar digunakan untuk video calling namun lebih banyak difungsikan untuk berfoto selfie. Sementara kamera utamanya (kamera belakang) adalah kamera 13 MP yang dilengkapi dengan LED flash. Bukan hanya kameranya yang menjadi keunggulan, namun aplikasi yang disertakan untuk mendukung kinjerja kamera tersebut juga dijamin bakal menarik para calon konsumen lebih-lebih yang hobi berfoto ria dengan smartphone.
Hal lain yang perlu diperhatikan pada sektor multimedia adalah kualitas speaker-nya. Kualitas suara yang dihasilkan tergolong standar, tidak istimewa seperti HTC One M8 namun juga lebih baik jika dibanding ponsel kelas mid-end. Pastinya jika dibanding sesama flagship smartphone masih perlu peningkatan kualitas speaker pada Huawei Ascend Mate 7.
Secara keseluruhan ponsel terbaru keluaran Huawei di kelas flagship ini tergolong baik, performanya juga memukau meski pun prosesor octa-core Kirin ternyata masih belum mampu menyamai performa prosesor Snapdragon. Sementara untuk desain serta fitur yang ditawarkan tampaknya bisa membawa Huawei Ascend Mate 7 pada kelas yang setara dengan kompetitor dari merek yang lebih mapan.
Harga Huawei Ascend Mate 7
Seperti biasa, pertanyaan yang paling sering diajukan calon pembeli adalah mengenai harga. Lagi-lagi dengan menyesal belum bisa disebutkan harga Huawei Ascend Mate 7. Namun ditilik dari spesifikasi serta segmen yang disasar maka kemungkinan harganya bakal ada di kisaran Rp 7-8 juta-an. Pertanyaannya justru apakah pihak pabrikan menilai bahwa Huawei Ascend Mate 7 berpotensi dirilis di Indonesia?