Perbandingan Samsung Galaxy J1 vs. Motorola Moto E yang diangkat kali ini hendak melihat sejauh mana upaya Samsung mempertahankan posisinya di segmen entry-level terutama dalam menghadapi gempuran Motorola lewat Moto E. Meski ada sekian banyak produk besutan produsen asal Korea tersebut di segmen paling bawah, namun sejauh ini Galaxy J1-lah yang tampaknya paling memiliki potensi untuk bersaing dengan Moto E yang sukses menancapkan kukunya hanya dalam waktu setahun sejak dirilis.
Perbandingan Samsung Galaxy J1 vs. Motorola Moto E juga hendak mengupas keseriusan pabrikan asal Korea itu yang pada tahun-tahun sebelumnya cenderung memberikan produk di bawah standar untuk segmen menengah dan entry-level. Dengan semakin meningkatnya permintaan smartphone yang setidaknya memberi akses kepada pengguna untuk berkomunikasi lewat BBM, WhatsApp, LINE dan sebagainya tentu pangsa pasar kelas entry-level memang membengkak dibanding tahun-tahun sebelumnya. Namun pada saat yang sama makin banyaknya produsen yang bermain di kelas ini juga malah menjadikan kompetisi menjadi panas dibanding sebelumnya.
Mengurai Perbandingan Samsung Galaxy J1 vs. Motorola Moto E
Baik Galaxy J1 maupun Moto E pada dasarnya sama-sama menyediakan fitur dan spesifikasi mendasar (basic) sehingga ekspektasi calon penggunanya pun sewajarnya tidaklah berlebihan. Di sektor layar misalnya baik Samsung maupun Motorola sama-sama memberikan layar berukuran 4.3 inch untuk ponsel murahnya ini. Beberapa tahun lalu layar seukuran itu mungkin terasa lebar, namun dengan makin banyaknya ponsel berlayar 5 inch belakangan ini maka 4.3 inch menjadi terasa begitu kecil.
Meski seimbang dari segi ukuran, namun layar Motorola Moto E menghasilkan kejernihan dan ketajaman warna yang lebih baik dibanding Galaxy J1. Pasalnya resolusi layar Samsung Galaxy J1 hanya 800 x 480 pixels, sedangkan Moto E 960 x 540 pixels sehingga meski tak berselisih jauh namun nilai kepadatan warna layar Moto E tetap menjadikan keduanya jelas berbeda saat disandingkan bersamaan. Selain itu Motorola juga sudah memberikan lapisan Corning Gorilla Glass 3, sedangkan tidak demikian halnya dengan layar Galaxy J1.
Sebaliknya pada perbandingan kamera Samsung Galaxy J1 vs. Motorola Moto E sekalipun keduanay sama-sama mengusung kamera utama 5 MP namun Motorola tak melengkapi kamera ini dengan auto focus maupun LED flash, sedangkan kedua fitur pendukung tersebut sudah ada pada Galaxy J1 terlepas dari performanya yang masih di bawah standar. Hal yang sama berlaku juga di bagian depan dimana Samsung Galaxy J1 dilengkapi dengan kamera sekunder dan Motorola Moto E tidak memiliki kamera sekunder.
Hal yang mengejutkan sebenarnya terletak di sektor performa, mengingat bahwa Galaxy J1 dirilis beberapa bulan bahkan hampir berselang satu tahun semenjak Moto E dirilis namun ternyata Samsung tak belajar banyak dari kompetitornya itu.
Chipset Qualcomm Snapdragon 400 berikut prosesor dual core serta RAM 1 GB yang diusung oleh Moto E sebenarnya sudah termasuk teknologi lawas, namun lewat optimasi software yang baik Motorola mampu menjadikan performanya sangat baik untuk mendukung penggunaan normal sehari-hari. Sebaliknya, alih-alih menggunakan chipset Snapdragon 410 untuk membuat Galaxy J1 unggul atas Moto E di sektor performa malahan Samsung memilih chipset Spectrum. Kondisi ini diperparah lagi dengan tampilan antar muka TouchWiz yang terkenal boros sumber daya dan kapasitas RAM yang hanya 512 MB.
Sementara itu untuk media penyimpanan keduanya memang sama-sama dibekali dengan memori internal dengan kapasitas 4 GB, namun sementara Moto E secara teoritis hanya mendukung penambahan memori eksternal hingga kapasitas 32 GB Samsung Galaxy J1 mampu membaca hingga 128 GB.
Samsung lagi-lagi unggul atas Motorola Moto E dalam hal estetika desain serta build quality. Meski masih mempertahankan desain yang itu-itu saja namun tak bisa dipungkiri bahwa penampilan Galaxy J1 lebih bisa dinikmati ketimbang Moto E yang cenderung kaku. Selain itu dari sisi dimensinya saja Galaxy J1 juga lebih ringan sekaligus lebih tipis dibandingkan Moto E.
Kesimpulan dan Perbandingan Harga Samsung Galaxy J1 vs. Motorola Moto E
Harga Samsung Galaxy J1 dan Motorola Moto E | |
Motorola Moto E | Samsung Galaxy J1 |
Berdasarkan beberapa poin perbandingan Samsung Galaxy J1 vs. Motorola Moto E di atas kentara bahwa dari sisi performa sebenarnya Moto E lebih unggul dibanding Galaxy J1. Namun perlu dipahami pula bahwa Samsung adalah perusahaan besar dengan anggaran bagi departemen pemasaran yang tidak sedikit. Tentu bukan tanpa riset mendalam ketika mereka pada akhirnya memutuskan untuk merancang Galaxy J1.
Memang dari sisi performa bakal ada beberapa kelambanan yang membuat pengguna Galaxy J1 mengalami lebih banyak frustrasi ketimbang pengguna Moto E. Namun dengan penampilan yang jauh lebih menarik, belum lagi kamera belakang yang didukung oleh LED flash dan auto focus, demikian pula keberadaan kamera depan setidaknya menunjukkan bahwa meski tak sempurna namun Samsung memahami apa yang dibutuhkan oleh konsumen di segmen entry-level ini.
Sekalipun harga Samsung Galaxy J1 saat ini dibanderol Rp 1,6 juta dan harga Motorola Moto E hanya dibanderol Rp 1,4 juta namun desain yang lebih atraktif berikut nama besar Samsung tampaknya lebih dari cukup untuk menahan cerita sukses Moto E. Dan mungkin karena itu pulalah Motorola belum lama ini merilis Motorola Moto E generasi kedua.