Perbandingan Samsung Galaxy S6 Edge vs. LG G Flex 2 ibarat Clash of the Titans karena kedua high-end smartphone tersebut mewakili penguasaan teknologi terkini dari dua pabrikan yang kebetulan sama-sama berasal dari Korea. Lewat Galaxy Edge Samsung menampilkan layar dengan tepi mengkurva (curved edge) sedangkan G Flex 2 melanjutkan sukses generasi sebelumnya menawarkan layar fleksibel yang konon sangat digemari oleh para maniak games dan film.
Perbandingan Samsung Galaxy S6 Edge vs. LG G Flex 2 pada sisi lain juga menjadi menarik disimak sebab masing-masing mengusung desain yang tidak umum dan tentu saja berpotensi mendapat resistensi lebih besar dari calon konsumen dibanding desain konvensional. Samsung bagaimanapun sudah terbukti beroleh respon positif dengan tingginya permintaan terhadap Galaxy S6 Edge sejauh ini. Sementara LG G Flex 2 meski tak sepopuler rival senegaranya namun mendapat apresiasi positif dari mayoritas penggunanya. Lantas siapa sebenarnya yang lebih baik di antara kedua smartphone Android tercanggih saat ini tersebut? Simak perbandingan Samsung Galaxy S6 Edge vs. LG G Flex 2 berikut:
Perbandingan Desain dan Spesifikasi Samsung Galaxy S6 Edge vs. LG G Flex 2
Walau keduanya sama-sama keluar dari pakem desain smartphone yang dikenal selama ini namun dari sisi keunikan LG G Flex 2 mampu melampaui Galaxy S6 Edge. Layarnya bukan saja fleksibel namun juga jauh lebih mengkurva jika dibandingkan Galaxy S6 Edge.
| Samsung Galaxy S6 Edge | LG G Flex 2 | |
|---|---|---|
| Display | 5.1-inch Quad HD Super AMOLED display 577 ppi | 5.5-inch Full HD Curved P-OLED 403 ppi |
| Processor | 2.1 GHz octa-core Exynos 7420 processor Mali-T760 | 2 GHz 64-bit octa-core Qualcomm Snapdragon 810 processor Adreno 430 GPU |
| RAM | 3 GB | 2 GB/3 GB |
| Storage | 32/64/128 GB not expandable | 16/32 GB, expandable up to 128 GB |
| Network | 4G / LTE / HSPA+ 21/42 Mbps | 4G / LTE / HSPA+ 21/42 Mbps |
| Connectivity | Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac, Bluetooth 4.1, NFC, A-GPS / Glonass, USB 2.0 | Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac, Bluetooth Smart Ready (Apt-X) 4.1, NFC SlimPort, A-GPS / Glonass, USB 2.0 |
| Camera | Rear 16 MP with OIS. Front 5 MP wide angle lens | Rear 13.0MP with OIS+ with Laser Auto Focus Front 2.1MP |
| Battery | 2,600 mAh | 3,000 mAh |
| Dimensions | 142.1 x 70.1 x 7 mm 132 grams | 149.1 x 75.3 x 7.1-9.4mm 152 grams |
Jika Samsung Galaxy S6 Edge hanya mengkurva pada tepi kiri dan kanan layarnya maka LG G Flex 2 bisa mengkurva pada covernya pula, sisi positifnya smartphone Android canggih buatan LG ini lebih nyaman digenggam jika dibandingkan semua kompetitor yang ada saat ini.
Samsung Galaxy S6 Edge tidak se-fenomenal atau se-revolusioner LG G Flex 2, namun kedua tepi layar yang mengkurva dan beroperasi secara independen bukan sekedar menjadikan desainnya cantik namun juga informatif sekaligus praktis.
Desain adalah soal selera, sebagian besar konsumen yang ingin tampil beda namun tidak menyukai perubahan ekstrem umumnya akan menjatuhan pilihan kepada Galaxy S6 Edge, sebaliknya mereka yang berani mencoba hal baru sekalipun itu adalah ekstrem maka cenderung memilih LG G Flex 2. Oleh karena semua kembali pada selera masing-masing maka kami tak menyebut mana yang lebih baik di antara keduanya dalam poin ini. Namun oleh karena tingkat keunikan yang lebih tinggi maka kami memberi apresiasi lebih kepada LG G Flex 2.
Pada poin perbandingan layar Samsung Galaxy S6 Edge vs. LG G Flex 2, layar OLED berukuran 5.5 inch yang dipilih oleh LG sebagai layar G Flex 2 mampu menampilkan resolusi 1080 x 1920 pixels dengan tingkat kepadatan warna mencapai 403 ppi.
Di atas kertas memang layar Super AMOLED milik Samsung Galaxy S6 Edge yang resolusinya mencapai 1440 x 2560 pixels serta kepadatan warna 577 ppi tampak unggul dibanding layar LG G Flex 2/ Namun sejujurnya kami tak melihat ada perbedaan kualitas di antara kedua layar ponsel tercanggih saat ini tersebut.
Justru keunggulan berpihak pada LG G Flex 2 karena layar yang bisa dilengkungkan memberikan pengalaman optimal terlebih kala Anda menikmati film atau game melalui smartphone Android canggih keluaran LG ini.
Pada sektor performa Samsung Galaxy S6 Edge sudah jelas adalah yang terbaik di kelasnya untuk saat ini. Chipset Exynos 7420 yang mengusung prosesor Octa-core berkecepatan 2.1 GHz (maksimum) didampingi RAM berkapasitas 3 GB belum mampu disamai lebih-lebih diungguli oleh chipset Qualcomm 810 yang digunakan oleh LG G Flex 2.
Samsung Galaxy S6 Edge jelas tampil sebagai pemenang pada poin performa, LG G Flex 2 sendiri tidak terlalu buruk. Sebab kekalahan pada uji benchmark tidak merepresentasikan kondisi aktual di lapangan. Baik Galaxy S6 Edge maupu G Flex 2 sama-sama mampu menampilkan performa optimal dan tingkat fluiditas baik. Ditambah lagi G Flex 2 mendukung memori eksternal hingga kapasitas 128 GB dimana hal yang sama tak ditawarkan oleh Samsung lewat Galaxy S6 Edge.
Perbandingan kamera Samsung Galaxy S6 Edge vs. LG G Flex 2 kembali menjadi poin yang menarik untuk disimak sebab keduanya sama-sama dibekali oleh kamera canggih. Kamera utama 16 MP pada Galaxy S6 Edge diakui sebagai kamera smartphone terbaik saat ini, namun kamera 13 MP milik G Flex 2 yang dilengkapi laser auto focus juga tak bisa dipandang remeh.
Memang LG belum menggunakan lensa RGBW sebagaimana digunakan oleh LG G4, fakta ini tetap tidak membuat kamera G Flex 2 inferior di hadapan kamera Galaxy S6 Edge.
Kesimpulan Perbandingan Samsung Galaxy S6 Edge vs. LG G Flex 2
Jika melihat poin per poin pada perbandingan Samsung Galaxy S6 Edge vs. LG G Flex 2 di atas maka bisa disimpulkan bahwa pertimbangan utama memilih Galaxy S6 Edge atau G Flex 2 lebih didasarkan pada selera masing-masing. Sebab yang menjadi pembeda utama di antara keduanya tak lain adalah pada sisi pendekatan desain. Di luar itu performa serta fitur yang ditawarkan relatif berimbang.
