on

Intip Potensi Motorola Droid Turbo di Indonesia

Motorola Droid Turbo yang resmi diperkenalkan oleh Motorola beberapa waktu lalu dalam sekejap menjadi pembicaraan hangat. Pasalnya dengan berbagai keunggulan konon ponsel terbaru keluaran produsen yang kini sahamnya dikuasai oleh Lenovo tersebut layak menyandang predikat sebagai smartphone Android terbaik sekaligus menempatkan Motorola sebagai salah satu produsen perangkat Android yang diperhitungkan bersama Samsung Mobile, Sony, Xiaomi dan HTC.

Motorola Droid Turbo sendiri di Indonesia dan beberapa negara lain kabarnya akan mengusung nama berbeda yaitu Motorola Moto Maxx. Benar atau tidak tentu masih perlu menunggu konfirmasi resmi. Namun sementara itu tak ada salahnya mengenai lebih dekat HP Android terbaru andalan Motorola yang dinamai Motorola Droid Turbo ini.

Spesifikasi Motorola Droid Turbo


Desain Motorola Droid Turbo

Motorola sendiri sebenarnya merupakan produsen ponsel yang mula-mula meraih sukses tak lama setelah Apple merevolusi industri telepon genggam pada tahun 2007 lewat iPhone. Sukses Motorola sendiri terjadi pada tahun 2009 di pasar domestik (Amerika Serikat) ketika mereka bekerjasama dengan Verizon untuk memasarkan Motorola Droid. Namun popularitas Motorola meredup tak lama kemudian setelah perusahaan asal Korea, Samsung Mobile menggelontorkan dana besar-besaran untuk mengkampanyekan HP Android Samsung Galaxy kala itu.

Setelah gagal memulihkan diri akhirnya di tahun 2011 perusahaan ini diakuisisi oleh Google yang sekaligus adalah pengembang sistem operasi Android. Ironisnya, meski dimiliki oleh perusahaan yang mengembangkan dan melahirkan sistem operasi Android ternyata Motorola terus merugi. Hingga akhirnya pada tahun 2014 perusahaan asal AS itu dibeli oleh Lenovo yang sebenarnya juga sudah cukup lama bermain di kategori ponsel namun belum juga mencapai kesuksesan.

Rupa-rupanya Lenovo bukan tanpa rencana ketika memutuskan untuk mengambil alih Motorola. Buktinya sejak diakuisisi oleh perusahaan asal Cina tersebut Motorola terus melahirkan produk-produk smartphone terbaru baik untuk segmen low end, mid-end maupun high-end dengan sangat sukses.
Motorola Moto G dan Motorola Moto X saat ini adalah dua smartphone terlaris dari Motorola yang terus menyumbang pundi-pundi perusahaan itu untuk kembali menempatkan dirinya sebagai pemain utama di industri ponsel.

Pada pertengahan tahun ini bahkan perusahaan tersebut sudah memperkenalkan Motorola oto G generasi kedua dan Motorola Moto X generasi kedua yang berpotensi mencatatkan penjualan lebih baik ketimbang pendahulunya.
Selain dengan mereknya sendiri, Motorola juga berhasil mendapatkan kontrak dari Google untuk memproduksi HP Android Lollipop pertama yang dipasarkan dengan merek Nexus 6.

Melihat kecenderungan konsumen yang makin menggandrungi ponsel layar lebar atau yang sering dikenal sebagai phablet maka produsen yang pernah terkenal dengan Motorola seri V beberapa tahun ini memutuskan untuk melepas produk yang mampu bertarung di segmen ini. Tak tanggung-tanggung berbagai keunggulan yang dimiliki oleh seri Motorola yang sudah-sudah pun seperti daya tahan baterai diturunkan bahkan dikembangkan untuk phablet yang kemudia resmi dinamai Motorola Droid Turbo untuk pasar Amerika Utara ini.

Bahkan casingnya sendiri menunjukkan keseriusan Motorola untuk menjadi pemain dominan di kategori ponsel Android. Bukan hanya satu namun mereka bahkan menawarkan dua macam material casing. Yang pertama menggunakan bahan ballistic nylon berkelir hitam yang selama ini identik dengan pakaian militer. Sementara pilihan kedua menggunakan casing fiber metal yang dilapisi dengan karet serta tersedia dalam pilihan warna hitam dan merah. Bahan yang kedua ini memberikan efek semi transparan dan warna yang berpendar sesuai pencahayaan. Selain itu lapisan karet soft touch-nya selain memberikan rasa aman sekaligus terasa nyaman digenggam.

Tak cukup sampai disitu, sebab yang manapun pilihan Anda kedua casing Motorola Droid Turbo ini masih dilapis lagi dengan bahan kevlar yang menurut Motorola memiliki kekuatan lima kali lebih kuat dibanding baja.
Meski tak kasat mata namun kedua casing tersebut dilapisi pula dengan nanocoating pada bagian dalam maupun luar untuk mencegah tetesan dan rembesan air menempel di casing-nya.
Begitu percaya diri dengan kekuatan casing Motorola Droid Turbo maka pihak pabrikan pun menjanjikan akan mengganti jika layar Motorola Droid Turbo rusak atau pecah secara cuma-cuma alias gratis.

Motorola Droid Turbo Indonesia

Spesifikasi Motorola Droid Turbo

Display 5.2-inch Quad HD (2560 x 1440) for 565 ppi, Gorilla Glass 3
Processor Snapdragon 805 quad-core at 2.7 GHz (APQ8084), Adreno 420 GPU
Natural language processor, contextual computing processor
Software Android 4.4.4 KitKat (Android 5.0 update to come)
Storage 32GB/64GB internal
RAM 3GB LPDDR3
Dimensions Ballistic nylon model: 73.3 x 143.5mm, curve is 8.3 to 11.2mm
Metalized fiber model: 73.3 x 143.5mm, curve is 7.8 to 10.6 mm
Weight Ballistic nylon: 176 grams
Metalized fiber: 169 grams
Network 4G LTE (Cat 4), CDMA/EVDO Rev A; UMTS/HSPA+; GSM/EDGE, World mode
Body Metallized Glass Fiber, Kevlar on rear
Colors Metallic red, metallic black
Battery 3,900 mAh, rated up to 48 hours;
15 minutes of charging gets 8 hours of use (requires Turbo Charger, included in box)
Wireless charging capable
Camera 21MP rear in 4:3, 15.5MP in 16:9; f/2.0, with 4k video and dual LED flash
Software Moto Voice, Moto Actions, Moto Assist, Moto Display, Motorola Migrate,
Droid Zap, Highlight Reel, EAC, Quick Office, Zap Zone, Zap to TV, Zap with Voice

Tentu sebagaimana sudah bisa dilihat pada tabel spesifikasi Motorola Droid Turbo di atas bahwa casing bukan satu-satunya keunggulan Motorola Droid Turbo. Sebab dibalik casing super canggih itu tersimpan prosesor 2.7 GHz Snapdragon 805 dengan RAM LPDDR3 berkapasitas 3 GB. Sementara untuk internal memorinya sendiri tersedia dua opsi masing-masing berkapasitas 32 GB dan 64 GB.

Bukti lain bahwa Motorola tak mengesampingkan fitur adalah fakta bahwa smartphone terbaru Motorola ini sudah menggunakan layar 5.2 inch Super AMOLED dengan resolusi qHD dan kedalaman warna fantastis yaitu 565 ppi. Padahal iPhone 6 Plus yang baru saja dirilis oleh Apple saja hanya memiliki kedalaman warna 401 ppi, sementara pesaingnya Samsung Galaxy Note 4 yang juga belum lama ini dirilis memiliki kedalaman warna 550 ppi.

Selalu disebutkan bahwa layar dan kamera adalah dua fitur yang mula-mula diperhatikan oleh calon konsumen saat hendak membeli smartphone. Karena itu pada casing belakang Motorola menempatkan kamera 21 MP untuk Motorola Droid Turbo dengan f/2.0 dan dual LED flash. Tak seperti smartphone Sony atau HTC, sebelumnya smartphone Motorola tak pernah terkenal karena kualitas dan kecanggihan kamera yang diusungnya. Namun lewat Motorola Droid Turbo stigma tersebut seketika berubah, kualitas foto yang dihasilkan oleh kamera Droid Turbo setara dengan kamera iPhone 6 Plus dan Samsung Galaxy Note 4.

Kamera ini bukan sekedar unggul dalam menghasilkan kualitas foto namun sekaligus mampu merekam video dengan resolusi 4K pada 24 fps dan resolusi full HD pada 30 fps. Sayangnya ada satu kekurangan Motorola Droid Turbo di sektor ini yaitu belum dilengkapi dengan optical image stabilization (OIS) sehingga pengguna harus sangat berhati-hati agar hasilnya tidak kabur.

Harga Motorola Droid Turbo

Motorola Droid Turbo

Meski sampai disini saja wajarnya orang sudah akan terkagum-kagum dengan keunggulan Motorola Droid Turbo namun ternyata ponsel canggih ini masih menyimpan keunggulan lain di sektor baterai. Baterai 3.900 mAh pada ponsel ini diklaim sanggup bertahan selama dua hari penuh untuk penggunaan normal.

Namun pada sisi lain penggunaan baterai berdaya besar ini membawa konsekuensi tersendiri. Konsekuensi ini tak lain adalah dimensi serta bobot yang melebihi para kompetitor. Selama Anda tidak berkeberatan dengan casing yang bulky serta bobot yang sedikit melebihi phablet lain maka Motorola Droid Turbo bisa dibilang adalah pilihan sempurna.


Cek Harga Smartphone Android Motorola
Motorola Moto E Motorola Moto G
Motorola Moto E Motorola Moto G
Sony Xperia Z2 beli sekarang

Kapan Motorola Droid Turbo masuk Indonesia yang mungkin akan diberi nama Motorola Moto Maxx sampai saat ini masih belum bisa dipastikan. Bahkan di Amerika Serikat sendiri Motorola Droid Turbo saat ini hanya tersedia dengan kontrak Verizon. Beberapa waktu lalu di Perancis juga beredar kabar bahwa Motorola Droid Turbo takkan masuk ke Eropa, sementara Motorola Moto Maxx sendiri hanya akan dijual di pasar Amerika Latin. Sejauh ini tampaknya sangat kecil peluang smartphone terbaru keluaran Motorola ini bakal dijual di luar Benua Amerika.