Jika tahun lalu pabrikan asal Korea LG merilis LG G3 Beat sebagai versi murah atau stripped down dari LG G3, kali ini pabrikan yang sama memperkenalkan LG G4c sebagai versi mini atau versi murah dari flagship model terbaru mereka LG G4. Kehebatan LG G4 tak perlu diragukan, bahkan dalam beberapa hal seperti performa kamera sanggup melampaui Samsung Galaxy S6 dan iPhone 6, namun bagaimana dengan versi murahnya yang terwujud dalam LG G4c?
Berkaca dari pendekatan yang dilakukan oleh berbagai pabrikan smartphone dalam beberapa tahun terakhir mereka konsisten merilis versi murah dari flagship model yang dimiliki dalam versi “mini”. Namun sampai hari ini selain Sony Xperia Z3 Compact tak satupun dari seri “mini” tersebut yang sepadan dengan versi flagship-nya. Samsung Galaxy S5 Mini, LG G3 Beat, HTC One Mini 2 dan sebagainya tak satupun yang sebenarnya layak merepresentasikan versi flagship. Lantas bagaimana dengan LG G4c? Apakah LG melakukan pendekatan serupa seperti tahun-tahun sebelumnya atau mencoba mengikuti langkah Sony?
Home » Android » Bedah Spesifikasi LG G4c: Versi Murah LG G4
on
Bedah Spesifikasi LG G4c: Versi Murah LG G4
Salah satu keunggulan LG G4 pada poin estetika desain terletak pada cover bagian belakang yang menggunakan bahan leather dan jahitan berkualitas tinggi. Sungguh disayangkan LG G4c tak tersedia dalam opsi penampilan yang sama. Bisa dipahami mengingat bahwa banderol harganya juga lebih murah dibanding saudara tuanya.
Meski hanya menggunakan material plastik namun pola pada permukaan cover belakang yang unik memberi nuansa tersendiri yang membedakannya dengan casing plastik biasa. Cover belakang ini sendiri merupakan cover removable dimana di baliknya pengguna bisa mengakses removable battery berikut slot SIM card dan microSD.
Tombol daya pada bagian belakang yang sudah menjadi ciri khas smartphone Android terbaru keluaran LG juga bisa diketemukan pada LG G4c.
Ukuran layarnya memang tak sebesar LG G4 namun layar 5 inch sebenarnya juga sudah termasuk sangat lebar. Sedikit kelemahan LG G4c di poin ini bukan terletak pada ukuran layar namun pada resolusi 720 pixels yang tak terasa optimal jika digunakan untuk menyaksikan film. Cukup disayangkan mengingat beberapa ponsel di kisaran harga yang sama sudah mendukung resolusi 1080 pixels.
Walau demikian secara keseluruhan reproduksi warna serta ketajaman layarnya sangat baik, tak ada gejala pikselisasi yang tampak baik kala digunakan memutar film, menayangkan foto atau sekedar menampilkan teks.
Reproduksi warnanya tampak natural demikian pula tingkat brightness mampu menjaga layarnya tetap terbaca meski digunakan di luar ruangan. Tentu jangan diharap tingkat kontrasnya se-fenomenal LG G4, sebab LG G4c memang sekedar dimaksudkan sebagai smartphone kelas menengah.
Pada sektor audio LG memang hanya menempatkan single speaker, namun kualitas suara yang dihasilkan ternyata jauh melebihi ekspektasi. Tidak fenomenal, namun melebihi rata-rata kualitas audio smartphone sekelas buatan pabrikan lain. Kejernihan dan kekuatan suara yang dihasilkan cukup memuaskan kala digunakan untuk mendegar musik atau menonton film.
Performa kecepatan LG G4c jauh di bawah LG G4, sebab smartphone kelas menengah ini hanya mengandalkan chipset Snapdragon 410. Dalam penggunaan sehari-hari performanya sedikit di bawah ekspektasi misalnya terjadi jeda sesaat pada transisi antar aplikasi. Jika Anda penggemar berat game LG G4c jelas bukan pilihan ideal, namun jika sekedar memainkan game untuk mengisi waktu sambil menanti antrian dan sebagainya masih terasa mumpuni.
Seperti seri LG “mini” yang sudah-sudah, keunggulan utama LG G4c dibanding kompetitor sekelas terletak pada daya tahan baterai yang lebih panjang. Dalam penggunaan normal, dalam arti tidak secara intensif digunakan untuk memutar video dan game baterai smartphone terbaru buatan LG ini sanggup bertahan selama dua hari.
Pada bagian belakang LG G4c mengusung kamera utama 8 MP, performa serta kualitas foto yang dihasilkan cukup memuaskan untuk ukuran smartphone kelas menengah meski masih kalah jika dibanding kamera Sony Xperia M4 Aqua.
Pada siang hari reproduksi warna yang dihasilkan natural dengan detil lumayan tinggi, bahkan auto-focus-nya juga bekerja sangat cepat. Mode HDR yang belakangan ini sedang digemari sayangnya tidak didukung oleh kamera LG G4c. Sedangkan untuk tujuan berfoto selfie kamera sekunder 5 MP pada bagian depan mampu menjalankan tugas dengan sangat baik.
Kehadiran LG G4c secara keseluruhan sangat layak diapresiasi meski pendekatannya masih belum sebagaimana dilakukan Sony pada Sony Xperia Z3 Compact. Performa baterai di atas rata-rata, fitur yang sama persis dengan LG G4 serta harga terjangkau menjadikan LG G4c sebagai alternatif yang sangat layak dipertimbangkan bagi calon konsumen meski dalam beberapa hal seperti kamera ada alternatif lain yang lebih baik saat ini yaitu Xperia M4 Aqua.
RELATED POSTS