Pabrikan asal Korea memperkenalkan smartphone terbaru yang mengusung DNA salah satu flagship phone mereka dalam wujud Samsung Galaxy S5 Neo. Nama Galaxy S5 rasa-rasanya sengaja digunakan oleh Samsung sebagai daya pikat dari smartphone Samsung Galaxy terbaru ini. Terlepas dari berbagai kritikan nyatanya Galaxy S5 pernah dianggap sebagai salah satu yang terbaik di masanya.
Tentu saja bukan tanpa alasan jika sang produsen menggunakan nama Samsung Galaxy S5 Neo untuk salah satu ponsel yang mereka rilis di awal tahun 2016 ini. Dalam beberapa hal tampak ada kesamaan antara Samsung Galaxy S5 Neo dengan Galaxy S5. Samsung melakukan ubahan pada beberapa hal, beberapa tampak sebagai peningkatan dan beberapa lainnya justru terkesan sebagai upaya memangkas ongkos produksi. Seperti apakah Samsung Galaxy S5 Neo dibandingkan Samsung Galaxy S5?
Mengenal Desain & Spesifikasi Samsung Galaxy S5 Neo
Melihat desainnya saja Anda bakal merasakan pengalaman déjà vu sebab baik dari sisi tampilan, material dan bahkan dimensi Samsung Galaxy S5 Neo benar-benar menyerupai Galaxy S5. Sedikit ubahan hanya dilakukan pada bagian tepi dimana pada versi Neo permukaannya lebih halus dan glossy.
Di bawah ini adalah perbandingan spesifikasi antara Galaxy S5 vs. Galaxy S5 Neo:
Samsung Galaxy S5 Neo | Samsung Galaxy S5 | |
Screen size and tech | 5.1in Super AMOLED | 5.1in Super AMOLED |
Screen resolution | 1,920 x 1,080 (432ppi) | 1,920 x 1,080 (432ppi) |
Size (WHD) | 72.5 x 8.1 x 142mm | 72.5 x 8.1 x 142mm |
Weight | 145g | 145g |
Processor and graphics | Octa-core, 1.6GHz Samsung Exynos 7580, Mali-T729MP2 | Quad-core, 2.5GHz Qualcomm Snapdragon 801, Adreno 330 |
RAM | 2GB | 2GB |
Storage | 16GB | 16GB |
Rear camera | 16MP, f/2.2, phase detect autofocus, 1/2.6in sensor size | 16MP, f/2.2, phase detect autofocus, 1/2.6in sensor size |
Dust and water-proofing | IP67 | IP67 |
Fingerprint reader | No | Yes |
Infrared port | No | Yes |
Sebagaimana bisa dilihat pada tabel di atas bahwa Samsung menggantikan chipset Snapdragon 801 dengan Exynos 7580 yang lebih baru sekaligus mengusung prosesor lebih cepat. Namun pada sisi lain beberapa fitur seperti sensor pemindai sidik jari, IR blaster serta port USB 3.0 ditiadakan sebagai kompensasi pembaruan jantung performa tersebut. Setidaknya fitur detektor detak jantung masih dipertahankan meski fungsinya tidak sepenting fitur-fitur lain yang ditiadakan.
Pada pengujian benchmark Samsung Galaxy S5 Neo menorehkan poin yang cukup menjanjikan. Ia beberapa kali mengungguli Samsung Galaxy S5 kecuali pada uji ‘GeekBench 3, Single Core’. Hasil uji benchmark tersebut terimplementasikan dalam pengujian di lapangan, meski memang terjadi jeda sepersekian detik sebelum sebuah aplikasi dibuka.
Peningkatan Samsung Galaxy S5 Neo dibanding Galaxy S5 yang paling kentara justru tampak pada stamina baterai yang dalam pengujian sanggup bertahan selama 16 jam dan 27 menit yang artinya ia mencatatkan daya tahan lebih baik dibandingkan Motorola Moto X Force maupun Samsung Galaxy S6 Edge. Pada penggunaan normal baterainya bahkan sanggup bertahan lebih dari dua hari.
Bukan hanya itu saja Samsung Galaxy S5 Neo juga menggunakan removable battery yang masih dianggap sebagai keuggulan bagi sebagian besar pengguna karena memungkinkan mereka mengganti sendiri baterai tersebut manakala kemampuan menyimpan dayanya sudah berkurang.
Di sektor layar sang produsen sama sekali tidak melakukan ubahan pada Samsung Galaxy S5 Neo, yang artinya layar tersebut masih layar yang sama dengan Galaxy S5 dua tahun lalu. Untuk ukuran smartphone kelas menengah tentu ini merupakan kabar baik, sebab meski kualitasnya tak mampu dibandingkan dengan Galaxy S6, iPhone 6 atau flagship lain keluaran terbaru namun layar Galaxy S5 masih terbilang tajam serta jernih. Penggunaan di luar ruangan pun sama sekali bukan halangan bagi pengguna Galaxy S5 Neo.
Kondisi yang sama juga berlaku pada modul kamera dimana Samsung tak melakukan ubahan apapun, dan faktanya kamera Samsung Galaxy S5 Neo masih termasuk outstanding bahkan untuk ukuran saat ini. Kamera Galaxy S5 dan Galaxy S5 Neo memang tampak inferior ketika dibandingkan dengan kamera smartphone sekelasnya seperti LG Nexus 5X, namun jangan lupa bahwa teknologi kamera Galaxy S5 Neo ini sudah berumur dua tahun. Maka perbedaan tipis tersebut rasanya cukup bisa diterima.
Opini Terhadap Samsung Galaxy S5 Neo
| Harga Samsung Galaxy S5 Neo | |
| Samsung Galaxy S5 Neo | |
 | |
 | |
Samsung Galaxy S5 Neo dibanderol di kisaran harga yang sama dengan beberapa rival kuat dengan teknologi lebih modern seperti OnePlus 2 dan LG Nexus 5X. OnePlus 2 menawarkan performa kecepatan yang lebih baik jika dibandingkan dengan Galaxy S5 Neo. Namun pada sisi lain OnePlus 2 tidak menawarkan removable battery maupun stamina baterai luar biasa sebagaimana dimiliki oleh Galaxy S5 Neo.
Sementara itu LG Nexus 5X yang saat ini merupakan benchmark untuk smartphone kelas menengah dibanderol dengan harga yang sama persis dengan Galaxy S5 Neo. Memang ia tidak memiliki baterai dengan stamina luar biasa namun pada sisi lain ia memiliki kamera yang lebih baik serta sudah dilengkapi dengan sensor pemindai sidik jari. Belum lagi tampilan antar muka stock Android menjadikan Nexus 5X lebih responsif dan mulus dibanding TouchWiz milik Samsung.
Sulit menentukan mana yang lebih baik dari keduanya, namun selama ini alasan utama calon konsumen memilih Samsung Galaxy lebih dikarenakan pada reliabilitas layanan purna jual ketimbang fitur maupun spesifikasinya sendiri.
Tidak salah jika Samsung melahirkan kembali Galaxy S5 dalam wujud Samsung Galaxy S5 Neo, meski dari sisi fitur dan performa ia tampak keteteran dari kompetitor sekelas namun pada sisi lain Samsung juga sadar bahwa mereka memiliki keunggulan yang belum bisa disamai oleh mayoritas kompetitor yaitu layanan purna jual.
