Meizu Pro 5 yang menjadi buah bibir sekaligus sasaran rumor di dunia maya semenjak beberapa bulan lalu akhirnya diperkenalkan secara resmi oleh produsen HP asal Cina Meizu pada hari Rabu lalu sekaligus menjawab berbagasi spekulasi seputaran smartphone terbaru Meizu tersebut. Banderol seharga CNY 2.799 Meizu Pro 5 bakal berkompetisi di segmen mid-end bersama OnePlus 2, Samsung Galaxy A8 serta Motorola Moto X Style.
Walau merupakan ponsel Android kelas menengah namun Meizu Pro 5 memiliki daya tarik tersendiri. Pasalnya Meizu memercayakan chipset Exynos 7420 yang selama ini digunakan oleh smartphone Android kelas high-end buatan Samsung seperti Galaxy S6, Galaxy S6 Edge, Galaxy S6 Edge+ serta Galaxy Note 5. Akankah Meizu Pro 5 mampu bersaing dengan kompetitor sekelasnya? Atau malah layak diperbandingan dengan smartphone kelas high-end?
Mengenal Meizu Pro 5
Model |
Meizu Pro 5 |
Color |
Multi-Color-Option |
Operating System |
Flyme base on Android 5.1 OS |
Network |
GSM, WCDMA (HSUPA, HSDPA), LTE-FDD |
Band |
GSM: 850/900/1800/1900MHz; WCDMA: 850/900/1900/2100MHz, FDD LTE: B1/B3/B7 |
Carrier |
Unlocked |
Screen |
5.7 inch full HD IPS screen, 1920x1080pixel |
Processor |
2.5GHz Samsung Exynos 7420 processor |
RAM |
4GB |
ROM |
32GB/64GB |
Rear Camera |
21-megapixel camera |
Front Camera |
5-megapixel |
Battery |
3060mAh |
SIM Card |
micro SIM card |
Dimension |
No |
Weight |
No |
Chipset Exynos 7420 pada smartphone kelas menengah tentu merupakan daya tarik tersendiri mengingat selama ini hanya smartphone dengan kisaran harga Rp 10 juta-an saja yang sudah mengusungnya. Namun demi menghemat biaya produksi dan menempatkan harga jualnya kompetitif sebagai smartphone kelas mid-end maka Meizu pun melakukan beberapa kompromi dalam meracik Meizu Pro 5.
Beberapa kompromi tersebut bisa dilihat misalnya pada resolusi layar yang masih menggunakan resolusi Full HD bukannya QHD. Namun kompromi ini masih terasa wajar mengingat OnePlus 2 pun juga melakukan pendekatan serupa, bahkan
Sony Xperia Z5 yang harganya lebih mahal saja juga demikian. Alasan sang produsen sendiri bukan semata-mata demi menghemat biaya produksi, namun penggunaan layar dengan resolusi Full HD juga dimaksudkan menjaha stamina baterai agar lebih bertahan lama.
Meizu Pro 5 dirilis dalam dua varian, yang pertama mengusung kapasitas RAM 3 GB dengan memori internal 32 GB sementara yang kedua memiliki kapasitas RAM 4 GB dan memori internal 64 GB.
Meski sudah menjalankan sistem operasi Android 5.1 Lollipop namun tampilan antar muka yang digunakan oleh Meizu Pro 5 saat diperkenalkan Rabu lalu masih menggunakan Flyme 4.5. Menurut keterangan resmi pabrikan, Fyme 5 sendiri baru akan dirilis ke Meizu Pro 5 pada bulan Oktober tahun ini. Mengingat bahwa smartphone Meizu terbaru ini baru akan resmi dijual pada bulan November maka rasanya hal tersebut tak bakal menjadi soal.
Sementara itu dari penampilan desain maupun
build quality masih tidak banyak perbedaan antara Meizu Pro 5 dengan
Meizu MX5 yang sudah beredar terlebih dahulu. Material yang digunaka juga sama persis, sedikit perbedaan antara keduanya adalah desain bagian tepi yang kini dibuat lebih mengkurva/melengkung. Jika diamati secara seksama maka Pro 5 juga lebih tebal sekitar 1 mm dibanding MX5, namun perbedaan ini nyaris tidak tersadari.
Tombol pengatur volume serta tombol daya terletak pada sisi kanan, sementara pada sisi kiri terdapat slot SIM card/microSD. Logo Meizu sendiri kini diposisikan pada bagian belakang tepat di bawah LED flash. Pada bagian bawah casing belakang terdapat speaker grille dengan desain yang sama persis seperti MX5. Sama seperti kompetitor senegaranya OnePlus 2, Pro 5 pun sudah mengadopsi port USB tipe C. Secara umum tidak ada komplain dari sisi desain maupun build quality. HP Android buatan Cina ini terasa solid kala digenggam dengan bobot yang terbilang ringan.
Chipset Exynos bukan satu-satunya kesamaan Meizu Pro 5 dengan smartphone Samsung Galaxy, sebab pihak pabrikan juga menggunakan teknologi Super AMOLED untuk layar berukuran 5.7 inch-nya. Mengingat resolusinya hanya setara FHD sementara ukuran layarnya terbilang lebar maka kepadatan warna yang dihasilkan hanya mencapai 387 ppi saja. Namun jangan salah artikan sebagai kekurangan, sebab tampilan layarnya masih tetap tajam dan jernih, secara mengejutkan reproduksi warnanya pun tampak sangat akurat. Tingkat kecerahan layarnya cukup mampu mengkompensasi kala digunakan di luar ruangan, satu-satunya kekurangan pada sektor ini adalah Flyme 4.5 yang belum mendukung opsi pengaturan saturasi. Masalah ini akan teratasi kala sudah ter-update ke Flyme 5 nantinya.
Fitur kamera sudah pasti turut mendapat perhatian dari calon konsumen, sensor Sony IMX 230 CMOS 21.16 MP menjadi andalan kamera primer Meizu Pro 5. Kala digunakan di luar ruangan dengan kondisi cuaca cerah kamera ini terbukti sanggup menghasilkan foto dengan kualitas detil, reproduksi warna serta tingkat ketajaman yang sangat baik. Sayangnya begitu digunakan di dalam ruangan tingkat detilnya terdegradasi oleh gejala noise. Sementara itu kamera sekunder 5 MP pada bagian depan tidak terlalu istimewa, sekedar cukup berfoto selfie dan wefie untuk kemudian diunggah hasilnya ke jejaring sosial, blog atau sekedar disimpan di ponsel.
Keunggulan Meizu Pro 5 di sektor multimedia justru terletak pada kualitas audio yang imbang dan punchy. Bahkan kala volume-nya ditingkatkan pun speaker Meizu Pro 5 masih relatif minim distorsi.
Performa kecepatan Meizu Pro 5 sendiri sangat menjanjikan. Perpaduan chipset Exynos 7420 dengan LPDDR-4 RAM sanggup membawa pengalaman mengoperasikan yang fluid tanpa munculnya gejala lag.
Kesimpulan Impresi Awal Meizu Pro 5
Pada tahap impresi awal sejauh ini Meizu Pro 5 mampu menunjukkan potensi menjanjikan. Sejauh ini satu-satunya kelemahan Meizu Pro 5 yang paling kentara adalah performa kameranya kala digunakan di dalam ruangan dan kondisi pencahayaan kurang ideal. Entah apakah masalah ini bakal teratasi lewat optimasi perangkat lunak kala nantinya sudah menjalankan Flyme 5 atau tidak. Namun pastinya di luar kekurangan tersebut Meizu Pro 5 masih merupakan salah satu calon pemain kuat di segmen
mid-end. Banderol
harga Meizu Pro 5 diestimasi akan berada di kisaran Rp 6,5 hingga 7 juta-an.